13 January, 2008

EIB Description

Disini saya ingin bahas lebih detail tentang EIB System.
EIB System membutuhkan Power Supply 24Vdc untuk daya sekaligus untuk komunikasi datanya melalui Busline (dalam hal ini menggunakan Kabel Data 2 pair). Setiap Power Supply membutuhkan 220Vac sebagai catu utamanya.
Jadi ada 2 sumber daya dalam 1 installasi, yang pertama adalah 220Vac(1 phase) atau 400Vac(3 phase) sebagai catu utama ke Power supply dan ke setiap beban (seperti lampu, ac dan lain2); dan yang kedua 24Vdc yang dihasilkan oleh Power Supply sekaligus sebagai penghantar komunikasi datanya.

EIB adalah system yang tidak tersentral (decentrallize), artinya EIB tidak membutuhkan panel kontrol sebagai sentral, juga tidak membutuhkan Komputer (PC) khusus untuk data tansfer dan penyimpananya. Seluruh data konfigurasi di simpan di setiap device / station (STN). Setiap STN juga bisa saling berkomunikasi melalui jalur data (telegrams).

Peringkat terkecil dalam installasi EIB kita sebut sebagai LINE. Setiap LINE membutuhkan 1 power supply yang hanya untuk maximum 64 station (STN). Dan Setiap Power Supply bisa berkolaborasi dengan Power Supply lainnya menjadi satu system dan bisa menanggung lebih dari 45,000 station (STN).

Mengingat banyak nya 'Station' yang bisa di gabungkan dalam system ini maka jarak kabel data juga harus diperhitungkan. berikut tabel jarak kabel data :

Berikut juga gambar diagram dari sebuah LINE :

Lalu bagaimana jika sebuah gedung membutuhkan lebih dari 64 station? maka kita bisa membuat LINE kedua, untuk membedakan satu LINE dengan LINE yang lainnya di butuhkan sebuah alat yang bernama Line Coupler. Line Coupler ini juga memerlukan sebuah power supply juga (jadi untuk 2 LINE membutuhkan 2 line Coupler dan 3 power supply), Busline dari tiap line coupler adalah sebagai Main Line alias Back bone system ini. Maximum Setiap 1 Main Line bisa menampung 12 LINE. Biar ga puyeng, lihat gambaran diagramnya sebagai berikut:

Setiap Main Line bisa di gabung lagi menjadi AREA LINE, setiap AREA LINE bisa menampung maximum 15 Main Line. Supaya lebih mudah ngitungnya lihat tabel berikut :

Jadi untuk satu system bisa menampung 11,520 station, sedangkan bila diperlukan installasi yang lebih besar, maka system ini di extended dengan maximum setiap LINE menampung 255 station, total 45,900 Station.... Masih kurang? masa seh?...

Puyeng? sama donk... saya sendiri belum pernah menangani proyek sampai sebanyak itu. Proyek yang pernah saya tangani stationnya tidak lebih dari 64 station.

Dari tadi kita bicarakan Station (STN).. mahluk apaan sih ini? saya akan bahas dalam postingan selanjutnya. Ciao..

Powered By Blogger